Majene,fokustimes.com – Bupati Majene Sulawesi Barat, Andi Achmad Syukri Tammalele tetap membuka diri dengan membangun komunikasi yang baik dengan para perwakilan demonstran yang melakukan aksi unjukrasa terkait kisruh bantuan rumah bagi korban gempa bumi 6,2 pada 16 Januari 2021, yang menimpa masyarakat Malunda.
Sebelumnya, puluhan demonstran asal Malunda menuntut proses bantuan pembangunan rumah mereka. Namun aksi unjukrasa yang diunggah di media sosial mengundang reaksi para pendukung dan keluarga pasangan Bupati Majene Andi Achmad Syukri Tammalele -Aris Munandar Kalma.
Bahkan para pendukung pasangan bupati dan wakil bupati Majene “marah” lantaran merasa bahwa narasi yang dibangun oleh demonstran diluar batas kewajaran.
Situasi yang sempat menjadi perhatian publik ini pun telah berakhir dengan untaian kalimat permohonan maaf yang disampaikan langsung Rusman Syam selaku koordinator aksi dihadapan Bupati Majene.