MAJENE, FOKUSTIMES.COM — Bakal calon Bupati petahana kabupaten Majene, H. A. Achmad Syukri Tammalele, SE., MM bersama Calon Wakil Bupati Majene Dr. Hj. Andi Rita Mariani Bhasaru blusukan ke Pasar Tradisional Sentral Majene, Minggu (11/8/2024) pagi. Kedatangan Paslon Bupati yang Akrab dengan sapaan AST-RITA di pasar tradisional mendapatkan sambutan positif para pedagang.
Paslon Bupati dan wakil Bupati Majene AST-RITA memulai blusukan dengan mengunjungi penjualan barang campuran, dilanjutkan ke penjualan ikan dan diakhiri di penjualan Buah dan olahan makanan. Dalam kunjungannya, AST secara aktif memperkenalkan pasangannya yang akan mendampingi sebagai calon wakil Bupati pada pilkada serentak Tahun 2024, Andi Rita Bhasaru tokoh Perempuan yang memiliki karir mentereng di dunia birokrasi.
Tak hanya memperkenalkan calon pasangannya, AST-RITA juga melakukan banyak interaksi positif dengan Pedagang. selain itu, ia juga membeli sejumlah kebutuhan diantaranya berbagai macam jenis ikan, sayur-sayuran, Olahan makanan, buah-buahan dan lainnya.
Mama Aldi (pedagang Campuran) mengaku sangat senang atas kunjungan Bupati yang sekaligus calon Bupati Majene ke pasar sentral Majene dan secara khusus mampir di tempat berjualannya.
“Alhamdulillah Pak AST dan Ibu Rita berkenan hadir di pasar, ini bukti bahwa beliau perduli dengan masyarakat pedagang kecil seperti kami ini, semoga beliau diberikan kesempatan untuk kembali melanjutkan pemerintahan di periode keduanya”. Harapnya sambil mengucap kata Lanjutkan.
Paslon Bupati Majene AST-RITA melanjutkan berkeliling pasar mengunjungi kios-kios lain. dalam kunjungannya, Banyak pedagang pasar yang meminta berfoto dan bersalaman hingga ia dikerubungi para warga.
Puas blusukan di pasar, AST-RITA menyempatkan diri untuk sarapan di salah satu warung yang cukup Viral di Majene yaitu Kindo’ Mina, pada moment tersebut ia manfaatkan untuk kembali berinteraksi dengan warga pengunjung lainnya.
Kepada Awak media, pasangan Calon Bupati AST-RITA berharap ke depannya bisa meninjau semua pasar-pasar di kabupaten Majene sekaligus untuk bersilaturahmi dengan masyarakat dan mendengarkan apa yang menjadi kendala selama ini. Sehingga dalam menetapkan kebijakan lebih berpihak kepada masyarakat.(*)
