Kelas Ibu Hamil Disambut Positif Warga Desa Buttu Baruga

MAJENE – UPTD Puskesmas Banggae II melaksanakan kegiatan “Kelas Ibu Hamil” di Desa Buttu Baruga sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman ibu hamil terhadap pentingnya perawatan kehamilan yang sehat dan seimbang. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan ibu hamil dari berbagai dusun di desa tersebut. Minggu (16/2/2025)

Dalam kegiatan ini, para peserta mendapat edukasi tentang berbagai topik penting seputar kehamilan, mulai dari asupan gizi, deteksi dini komplikasi, persiapan persalinan, hingga perawatan pasca melahirkan. Penyampaian materi dilakukan secara interaktif oleh tenaga kesehatan profesional dari Puskesmas Banggae II.

Suasana kelas berlangsung seru dan penuh antusias. Para ibu hamil terlihat aktif bertanya dan berdiskusi, serta memberikan tanggapan positif terhadap materi yang disampaikan. “Saya sangat senang bisa ikut kegiatan ini, banyak hal baru yang saya pelajari, terutama tentang pentingnya gizi dan tanda-tanda bahaya kehamilan,” ngkap salah satu peserta

Pj. Kepala Desa Buttu Baruga, Bapak M. Yusuf, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kelas ini. “Kami sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan seperti ini. Ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap kesehatan ibu dan calon generasi penerus kita,” ungkapnya.

Ia juga berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara rutin agar seluruh ibu hamil di Desa Buttu Baruga mendapat edukasi dan pendampingan yang memadai selama masa kehamilan mereka.

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat, khususnya para ibu hamil yang merasa terbantu dengan informasi dan pendampingan yang diberikan. Mereka mengaku lebih percaya diri dan tenang dalam menjalani proses kehamilan setelah mengikuti sesi kelas tersebut.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan pengetahuan dan kesadaran ibu hamil tentang pentingnya menjaga kesehatan selama kehamilan semakin meningkat. UPTD Puskesmas Banggae II pun menyatakan komitmennya untuk terus bersinergi dengan pemerintah desa dalam mendukung kesehatan ibu dan anak di wilayah tersebut.(*)