MAJENE – Lembaga Yayasan Kesehatan Kanker Indonesia (YKKI) Cabang Sulawesi Selatan dan Barat bekerja sama dengan Pemerintah Desa Buttu Baruga, melalui Tim Penggerak PKK Desa, menggelar kegiatan sosialisasi tentang tumor dan kanker. Kegiatan ini disambut antusias oleh warga dan menjadi wadah penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait penyakit kanker. Sabtu (3/5/2025)
Menurut data Globocan (Global Burden of Cancer), jumlah pasien kanker di Indonesia pada tahun 2022 mencapai 408.661 jiwa, dengan tingkat kematian mencapai 242.988 jiwa. Tingginya angka tersebut sebagian besar disebabkan oleh kurangnya informasi yang tepat tentang kanker di kalangan masyarakat. Menanggapi hal tersebut, YKKI berupaya untuk mengendalikan penyebaran penyakit kanker melalui penyuluhan yang menyasar seluruh lapisan masyarakat.
Sosialisasi ini menghadirkan pemateri dari YKKI yang membahas berbagai topik, mulai dari pengenalan faktor pemicu dan gejala kanker, cara mudah deteksi dini kanker, hingga tips praktis untuk mencegah kanker dalam kehidupan sehari-hari. Para peserta diajak untuk lebih waspada terhadap tanda-tanda awal yang sering diabaikan serta pentingnya melakukan pemeriksaan rutin.
Konsultan Kesehatan Yayasan Kesehatan Kanker Indonesia, Awit Nurmiyati, A.Md. Kep menyampaikan bahwa edukasi adalah langkah awal yang sangat penting dalam upaya pencegahan kanker. “Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatannya, mengenali gejala kanker sejak dini, dan melakukan pencegahan dengan pola hidup sehat,” ujarnya.