Kader Posyandu Desa Seppong Ujung Tombak Pencegahan Stunting

Gambar: Kader Posyandu Desa Seppong aktif melakukan kegiatan dalam mencegah dan penanganan Stunting

MAJENE – Pemerintah Desa (Pemdes) Seppong Kecamatan Tamerod’o Sendana Kabupaten Majene melaksanakan kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT).

PMT ini, untuk kepada bayi usia dibawa dua tahun (Baduta) dan balita serta ibu hamil yang dilaksanakan serentak di enam posyandu.

Kepala Desa Seppong Mawardi
mengatakan, kegiatan PMT sebagai bentuk mempercepat angka stuting di wilayah Desa Seppong. “PMT ini untuk mencegah terjadinya stunting dengan sasaran anak bawah usia dua tahun dan anak dibawa usia lima tahun serta ibu hamil dalam rangka pemenuhan gizi seimbang bagi anak-anak,” terang Mawardi, Sabtu (11/05/2024).

Baca Juga:   Puskesmas Totoli Mendapatkan Penghargaan Ombudsman RI

Dikatakan, beberapa tahun terakhir, Desa Seppong tidak masuk dalam lokus stunting akan tetapi senantiasa mengantisipasi agar tidak masuk dalam lokus stunting.

“Kami atas nama Pemdes Seppong memberikan apresiasi kepada tim percepatan penanganan stunting (TPPS) Desa Seppong dan segenap kader posyandu,” ucapnya.

Baca Juga:   Tak Kenal Hari Libur, Bupati Majene Hadiri Sunnatan Massal di Kecamatan Tubo Sendana

Peran penting dalam penanganan stunting lanjutnya, pihak Pemdes Seppong melakukan beberapa inovasi dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat untuk layanan kesehatan.

Diantaranya, pemberian apresiasi kepada keluarga anak yang rajin datang ke posyandu, pemberian apresiasi kepada kader posyandu yang pro aktif dalam memberikan pelayanan setiap jadwal posyandu, pemberian apresiasi kepada posyandu yang dianggap kreatif dalam pelayanan masyarakat di posyandu, dan jambore kader Posyandu.

Baca Juga:   Pemdes Salutahongan Apresiasi Pusling PKM Malunda

“Kita berharap, dengan memberikan perhatian kepada masyarakat dan kader kesehatan, masalah stunting akan cepat teratasi dengan baik,” harapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *