FOKUSTIMES.COM — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat secara resmi menugaskan lima Kader terbaiknya untuk ikut bertarung pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 di empat kabupaten di Sulawesi Barat (Sulbar) mendatang.
Surat penugasan tersebut ditanda tangani langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Teuku Riefki Harsya, yang dibacakan oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulbar, Abdul Wahab, saat menggelar konferensi pers di Sekretariat DPD Partai Demokrat Sulbar, Selasa (6/2/24) sore tadi.
Wahab menyampaikan, pihaknya telah resmi menerima surat penugasan terhadap lima orang kader terbaik yang nantinya akan bertarung pada Pilkada serentak 2024 di empat kabupaten di Sulawesi Barat (Sulbar).
“Benar, kami telah menerima surat tugas, ada lima kader kami, yakni Siti Sutinah Suhardi sebagai Calon Bupati Mamuju, Syamsul Samad Calon Bupati Polman, Achmad Syukri Calon Bupati Majene, Aris Munandar calon wakil bupati Majene, dan Arsal Aras Calon Bupati Mateng,” jelasnya.
Wahab menyampaikan, ada dua kabupaten, yakni Mamasa dan Pasangkayu, pihak DPP Partai Demokrat masih mempertimbangkan kader yang akan ditugaskan, menurutnya saat ini belum ada kader yang memiliki peluang besar di dua kabupaten tersebut.
“Penugasan ini dilakukan DPP Partai Demokrat setelah ia melihat potensi yang dimiliki kader-kader di daerah tersebut. Untuk Majene sendiri, sudah satu paket ditugaskan, bupati dan wakilnya. Sedangkan yang lain hanya penugasan untuk bupati,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat kab. Mamuju Suraidah Suhardi menyampaikan, pengumuman penugasan ini dilakukan lebih awal, dan ini membuktikan bahwa Partai Demokrat sudah siap menghadapi Pilkada 2024.
Dikesempatan yang sama, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Sukri Umar mengatakan, surat penugasan kader ini telah dinilai oleh DPP, sehingga mereka telah diberikan kepercayaan untuk memenangkan partai Demokrat di Pilkada 2024.
“Sesuai surat tugas, diharapkan kepada yang tersebut namanya untuk melakukan konsolidasi untuk memenangkan Pemilu menuju Pilkada 2024. Utamanya konsolidasi agar memenuhi syarat 20 persen untuk pencalonan,”pungkasnya. (*)