Pemkab Majene Gelar Musrenbang RKPD 2026, Tegaskan Komitmen Pembangunan Partisipatif

Gambar: Bupati Majene menandatangani hasil Musrenbang RKPD tahun 2026.

MAJENE – Pemerintah Kabupaten Majene menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbang) untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 di Ruang Pola Kantor Bupati Majene pada Senin (28/04/2025). Kegiatan strategis ini dihadiri oleh Bupati Majene, H. Andi Achmad Syukri, S.E., M.M., Wakil Bupati Dr. Hj. Andi Rita Mariani, M.Pd., unsur pimpinan dan anggota DPRD Majene, serta perwakilan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat.

Hadir pula unsur Forkopimda Kabupaten Majene, Sekretaris Daerah, pimpinan perguruan tinggi negeri, staf ahli bupati, asisten Setda, kepala OPD, para camat dan kepala bagian se-Kabupaten Majene. Tak hanya dari jajaran pemerintah, kegiatan ini juga diikuti oleh perwakilan tokoh masyarakat, LSM, media, akademisi, tokoh perempuan, serta para undangan lainnya melalui platform Zoom Meeting, sebagai bentuk keterbukaan dan inklusivitas dalam proses perencanaan pembangunan.

Baca Juga:   Puskesmas Totoli Mendapatkan Penghargaan Ombudsman RI

Dalam sambutannya, Bupati Majene menegaskan pentingnya Musrenbang sebagai media untuk menyelaraskan arah kebijakan pembangunan yang berbasis kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Ia menyampaikan bahwa forum ini menjadi wadah untuk menyatukan persepsi dalam menyusun dokumen RKPD yang berkualitas, realistis, dan mampu menjawab tantangan pembangunan daerah.

Baca Juga:   Unggul Telak, Munir. Ar Kembali Menahkodai Forum BPD Kab. Majene

Musrenbang RKPD 2026 mengangkat semangat kolaborasi dan keterlibatan multisektor. Seluruh peserta secara aktif berdiskusi dan memberikan masukan dalam menyusun prioritas pembangunan, program kegiatan, alokasi anggaran indikatif, serta indikator kinerja utama yang akan menjadi dasar penyusunan RAPBD tahun 2026. Hal ini selaras dengan amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan Pembangunan Daerah.

DPRD Majene memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Musrenbang ini yang dinilai semakin partisipatif dan transparan. Mereka berharap hasil dari forum ini benar-benar mencerminkan kepentingan masyarakat luas, serta memperkuat sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam pengawasan dan implementasi program pembangunan.

Baca Juga:   Bupati Majene Lantik Srikandi Forum BPD Kab. Majene

Musrenbang RKPD 2026 diharapkan dapat menjadi pondasi yang kuat dalam mewujudkan Majene yang maju, mandiri, dan berdaya saing. Seluruh hasil diskusi dan kesepakatan dalam forum ini akan dirumuskan menjadi dokumen final RKPD Kabupaten Majene Tahun 2026 yang akan menjadi acuan utama dalam pembangunan daerah satu tahun mendatang.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *